Motif di Balik Suami Bakar Istri di Jatinegara

foto/istimewa

sekilas.co – Kepolisian Resor Jakarta Timur mengungkap motif suami membakar istri yang terjadi di kawasan Jatinegara beberapa waktu lalu. Polisi menyebut pelaku, Yance, melakukan perbuatan keji itu karena rasa cemburu.

Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Otista Raya, Bidara Cina, Jatinegara, pada Selasa siang, 14 Oktober 2025. Yance menuduh istrinya berselingkuh dengan pria lain.

Baca juga:

“Adik Yance mengatakan melihat korban berjalan bersama seorang laki-laki yang diduga memiliki hubungan gelap,” ujar Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Timur, Ajun Komisaris Sri Yatmini, dalam keterangannya, Jumat, 23 Oktober 2025.

Korban membantah tuduhan perselingkuhan. Namun, Yance yang tersulut emosi menyiramkan bensin ke muka, dada, dan sekujur tubuh istrinya. “Kemudian memantik korek api,” tutur Sri.

Kapolres Jakarta Timur, Komisaris Besar Alfian Nurrizal, menyatakan polisi telah menangkap Yance dan menetapkannya sebagai tersangka. “Tindakan ini dilakukan setelah penyidik memperoleh bukti yang cukup dan sesuai dengan prosedur hukum,” kata Alfian, Rabu, 22 Oktober 2025.

Alfian mengungkapkan bahwa Yance kini ditahan di Polres Jakarta Timur untuk menjalani pemeriksaan intensif. “Telah dilakukan penahanan terhadap tersangka dalam perkara tindak pidana KDRT,” ujar Alfian dalam keterangan tertulisnya.

Polres Jakarta Timur juga berkomitmen memberikan perlindungan kepada istri Yance yang menjadi korban KDRT. “Dan memastikan pelaku kekerasan tidak lolos dari jerat hukum,” ucap Alfian.

Istri Yance mengalami luka bakar di wajah dan tubuh akibat tindakan suaminya. Korban dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) dan membutuhkan tindakan medis lanjutan berupa operasi plastik.

Sri Yatmini mengungkapkan bahwa Yance berstatus buron sejak 2024 dan dicari polisi atas tuduhan merusak gerobak bubur.

Menurut Sri, istri Yance pernah berupaya menyembunyikan suaminya dari kejaran polisi dalam kasus tersebut. “Dulu diumpetin sama istrinya, pindah-pindah tempat (rumah),” ujarnya.

Sri menambahkan, hubungan pasangan suami-istri ini memang sudah lama bermasalah. Namun, situasi berubah tragis ketika Yance melampiaskan kemarahannya kepada perempuan yang dulu menolongnya. “Korban dulu yang ngumpetin, sekarang malah dibakar,” katanya.

Artikel Terkait